Mengenal Perbedaan Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal Berdasarkan Permenristekdikti Nomor 39 Tahun 2016

Sunday, October 29, 2017 0
Pendidikan tinggi sejatinya menjadi suatu dambaan setiap siswa khususnya perguruan tinggi negeri (PTN) sebagai salah satu cara untuk mewujudkan mimpinya, misalnya untuk menjadi seorang dokter maka seorang siswa harus melanjutkan pendidikan tinggi kedokteran di suatu perguruan tinggi, akan tetapi terkadang persoalan biaya pendidikan di perguruan tinggi yang cukup besar bagi menjadi salah satu hambatan tersendiri, mungkin hanya beasiswa yang menjadi jembatan itu.

Untuk mengatasi persoalan tersebut Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi memiliki kewenangan untuk menetapkan standar satuan biaya operasional Pendidikan Tinggi yang menjadi dasar perguruan tinggi negeri dalam menetapkan biaya, biaya yang dimaksud adalah Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal Pada Perguruan Tinggi Negeri di Lingkungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi yang ditanggung oleh mahasiswa sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2016.

Lihat Juga : Memahami Konsep Glikolisis dan Dekarboksilasi Oksidatif pada Respirasi Seluler

Sebelumnya, masih banyak mahasiswa atau calon mahasiswa yang belum mengetahui tentang Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal serta bagaimana perbedaan diantara keduanya?. Menarik memang, ketika hal-hal seperti ini yang seharusnya menjadi salah satu bahan referensi dalam menentukan Universitas dan Program Studi yang dituju. Maka mari kita kenali apa itu Biaya Kuliah Tunggal (BKT) dan Uang Kuliah Tunggal (UKT) sesuai dengan Permenristekdikti Pasal 1 ayat 5 dan 6 Nomor 39 Tahun 2016 tentang Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal Pada Perguruan Tinggi Negeri  di Lingkungan Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

Biaya Kuliah Tunggal : Keseluruhan biaya operasional yang terkait langsung dengan proses pembelajaran mahasiswa per semester pada program studi di PTN.
Uang Kuliah Tunggal : Sebagian BKT yang ditanggung berdasarkan kemampuan ekonominya.

Jadi pada intinya, besaran Biaya Kuliah Tunggal (BKT) digunakan sebagai dasar untuk menetapkan besar biaya yang dibebankan kepada pemerintah dan masyarakat, sementara Uang Kuliah Tunggal (UKT) ditetapkan dengan memperhatikan Biaya Kuliah Tunggal (BKT).

Untuk lebih jelasnya silakan unduh Permenristekdikti Nomor 39 Tahun 2016 berikut lampirannya.

Memahami Konsep Glikolisis dan Dekarboksilasi Oksidatif Pada Respirasi Seluler (Video)

Tuesday, August 29, 2017 0
Biologi masih dianggap sebagian siswa sebagai mata pelajaran yang mengandalkan hafalan bahkan ada juga yang beranggapan bahwa orang yang tidak pandai matematika cenderung menyukai biologi, paradigma seperti itu menurut saya sungguh tidak dibenarkan. Lalu, apakah cukup memahami konsep-konsep dasar biologi hanya dengan sebuah hafalan?. Oh, tentuk tidak.
Biologi bukan mata pelajaran hafalan, tapi pemahaman. Bayangkan jika harus menghafal ribuan bahkan jutaaan istilah tanpa memahami pemaknaannya.
sebagai contoh Chepalopod (en) atau Sefalopoda adalah suatu moluska yang memiliki kaki di kepalanya seperti cumi-cumi dan sotong, Chepallus (Latin) yang berarti "kepala" dan Poda (Latin) yang berarti "kaki", tentu ketika kita menjumpai istilah Chepalothorax (en) atau Sefalotoraks seharusnya kita tidak kebingungan dengan istilah itu, ketika kita memahami konsep penamaan suatu klasifikasi tertentu Sefalotoraks sendiri berarti kepala dan dada menyatu seperti kelompok krustase yaitu kepiting dan udang. Ini hanya secuil contoh kecil dari pemahan akan konsep.


lalu bagaimana kiat kita memahami konsep respirasi seluler, khususnya Glikolisis dan Dekarboksiasi Oksidatif?

Lihat juga Animasi Biologi

Proses respirasi seluler sendiri melibatkan sejumlah reaksi kimia (Chemical Reaction) yang rumit dan panjang, tentu ketika kita menghafal setiap langkahnya akan sulit karena begitu rumit. Namun kita harus bisa memahami konsepnya secara sederhana dengan runtut, untuk lebih memahaminya bisa dengan multimedia seperti video. Berikut video Glikolisis dan Dekarboksilasi Oksidatif.



Pendaftar SBMPTN 2017 Meningkat (Hasil Rekapitulasi Pendaftaran SBMPTN 2017)

Wednesday, May 10, 2017 1

Surakarta – Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017. Pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 telah ditutup pada 09 Mei 2017 pukul 16.00 WIB. Dari hasil rekapitulasi pendaftar yang ditetapkan oleh Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017 bahwa peserta ujian SBMPTN 2017 total berjumlah : 797.023 peserta.

Jumlah peserta ujian SBMPTN 2017 mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya dengan rincian sebagai berikut :

Statistik Pendaftaran SBMPTN :


Rincian Pendaftar SBMPTN 2017 berdasar Kelompok Pilihan :

Rincian Pendaftar SBMPTN 2017 berdasar Kelompok Ujian PBT dan CBT :


Kepada para peserta ujian SBMPTN 2017 diharapkan memperhatikan lokasi dan tempat serta ruang ujian sesuai dengan yang tercantum didalam kartu ujian. Diharapkan para peserta sudah mengetahui/ cek lokasi, tempat dan ruang ujiannya satu hari sebelum pelaksanaan ujian tulis yang telah ditetapkan akan dilakukan secara serentak pada tanggal 16 Mei 2017.

Lihat Juga Daftar Siswa LULUS SNMPTN 2017 Seluruh Indonesia

Ujian Ketrampilan akan dilaksanakan pada 17 Mei 2017 dan/ atau 18 Mei 2017 di PTN pelaksana ujian ketrampilan. Kepada para peserta yang akan mengikuti ujian ketrampilan diharapkan memperhatikan persyaratan ujian ketrampilan dan sudah mengetahui/cek lokasi serta tempat pelaksanaan ujian ketrampilan.

Diingatkan kepada para calon mahasiswa yang sudah dinyatakan diterima melalui jalur SNMPTN untuk datang secara pribadi (tidak dapat diwakilkan) dan langsung melakukan registrasi di PTN penerima pada tanggal 16 Mei 2017 pukul 07.00 WIB. Diharapkan kepada calon mahasiswa yang diterima melalui jalur SNMPTN agar melihat persyaratan secara cermat di laman website PTN penerima masing-masing. Bagi calon mahasiswa yang diterima melalui jalur SNMPTN 2017 yang tidak hadir dan tidak daftar ulang pada waktu tersebut dianggap mengundurkan diri.

Demikian siaran pers ini disampaikan kepada publik dan hendaknya dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.



Surakarta, 10 Mei 2017

Ketua

Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017

ttd

Prof. Dr. Ravik Karsidi, MS

Sumber: Panitia Pusat SNMPTN-SBMPTN 2017
Via : http://ristekdikti.go.id/hasil-rekapitulasi-pendaftaran-sbmptn-2017/

Daftar Siswa LULUS SNMPTN 2017 Seluruh Indonesia

Wednesday, April 26, 2017 1
Pengumuman SNMPTN 2017 resmi dibuka pada Rabu, 26 April 2017 Pukul 14.00 WIB. Tentu momen ini akan menjadi momen paling bersejarah bagi siswa SMA sederajat, karena hanya sekali seumur hidup untuk mengikuti SNMPTN. Banyak siswa yang antusias menunggu pengumuman walau pada kenyataannya peserta yang lulus lebih sedikit di banding yang gagal.


Pengumuman bisa dilihat melalui laman resmi SNMPTN di http://pengumuman.snmptn.ac.id dan 12 laman berikut:
SELAMAT, bagi kalian yang dinyatakan lulus dalam SNMPTN 2017. bagi yang belum lulus manfaatkan sisa  waktu untuk berjuang dalam SBMPTN dan UMPTN. Karena saya pernah mengalami yang namanya gagal SNMPTN, SBMPTN dan UMPTN. Jadi lebih kurang memahami situasi ini. untuk kalian yang ingin melihat daftar nama siswa yang dinyatakan lulus dalam SNMPTN bisa klik [disini]

SEMANGAT PEJUANG PTN 2017 !!!!


Bagi kalian yang ingin menceritakan perjuangan masuk PTN bisa Share ke jonggolstudents.com (terbuka untuk umum), siapa tahu nanti jadi motivasi bagi teman-teman. silakan panduannya [disini]

Masyarakat Harus Transformasi Pola Konsumsi Palm Oil Ke Produk Sustainable Palm Oil

Saturday, April 08, 2017 0
Eksistensi minyak sawit di Indonesia dimulai sejak masa penjajahan kolonial Belanda pada 1848. Awalnya sawit hanya ditanam sebagai tanaman hias di pinggiran jalan di Deli, Sumatra Utara. Pada tahun 1870-an hal ini menunjukan efek domino dengan meningkatnya permintaan minyak nabati akibat dari Revolusi Industri pada pertengahan abad ke-19, dari sinilah muncul sebuah gagasan untuk membuat perkebunan kelapa sawit yang kemudian di realisasikan 5.123 ha di Deli dan Aceh, dan Indonesia adalah pemasok palm oil terbesar dunia kala itu, hingga pada masa pendudukan Jepang produksi palm oil terus merosot, namun setelah masa pendudukan Jepang pemerintah Indonesia kembali berusaha meningkatkan produksi palm oil namun tidak berhasil, semenjak masa Orde Baru digalakkan perluasan areal perkebunan seiring meningkatnya harga palm oil dunia, mungkin karena hal inilah konflik berkepanjangan dimulai – Manusia dan alam – dan berlanjut hingga saat ini, meski demikian palm oil eksistensinya di tingkat global masih bertahan. Berikut beberapa alasannya :
  • Palm oil memiliki sifat baik dalam memasak, tetap mempertahankan sifatnya pada temperatur tinggi.
  • Teksturnya licin dan seperti krim serta tidak berbau membuat palm oil sempurna untuk beberapa resep, termasuk untuk yang di bakar (panggang) seperti biskuit dalam keadaan tertentu.
  • Sawit memiliki bahan pengawet alami dampaknya memperpanjang usia produk makanan.
  • Sawit juga menghasilkan minyak nabati paling tinggi yang membuatnya sangat efisien. Sawit membutuhkan kurang dari setengah lahan yang di butuhkan oleh tanaman lain untuk menghasilkan minyak dalam jumlah yang sama, ini membuat minyak nabati sawit paling tidak sedikit mahal di dunia.




Lihat Juga Paru-Paru Dunia Kami Hilang

Apa artinya ini?

Ini artinnya Malaysia dan Indonesia adalah produsen terbesar palm oil global, data terakhir menunjukan luas total lahan perkebunan sawit dunia sekitar 12.000.000 ha yang terkonsentrasi di Indonesia dan Malaysia dan di prediksi akan terus mengalami peningkatan seiring dengan keeksistensian palm oil secara masif, tentu berbanding lurus dengan luas lahan perkebunan sawit yang dibutuhkan, maka diperlukan regulasi yang tepat dan kuat untuk mengatur perizinan, pengembangan, pengolahan serta pengawasan perkebunan sawit yang sustainable hingga ke produk turunannya.

Persentase Produksi dan Konsumsi Palm Oil Dunia

Data 2012 menurut United State Departement of Agriculture, Indonesia menghasilkan setengah dari produksi palm oil global, produksi palm oil global telah mengalami peningkatan dua kali lipat satu dekade terakhir. Per 2000 palm oil paling banyak di produksi dalam perdagangan minyak nabati (FOA 2002), sekitar 40% terhitung dari semua minyak nabati di perdagangan internasional dan per 2006 persentasenya telah meningkat hingga 65% (FOA). Permintaan palm oil untuk seluruh dunia diharapkan kembali meningkat dua kali lipat per 2050 sekitar 240 Juta ton. Perkebunan baru sedang di kembangkan dan sedang diperluas di Indonesia, Malaysia dan negara-negara Asia lainnya, maupun di Afrika dan Amerika Latin. Tapi ekspansi ini mengabaikan hutan yang turut berkontribusi dalam pembebasan lahan hutan hujan tropis di Sumatra dan Kalimantan khususnya dari tahun 1980-2000 bahkan hingga saat ini membentuk habitat kritis bagi sebagian besar spesies sehingga mengancam biodiversitas dan ekosistem umummya.
India, China, Indonesia dan Eropa merupakan konsumen utama dari palm oil. Diperkiran bahwa setiap orang Perancis mengkonsumsi rata-rata 2 kilogram palm oil pertahun, atau 6% dari konsumsi lemak total usia dewasa, antara usia 18-72 tahun, konsumsi terbesar palm oil di Asia sendiri khusunya Indonesia terletak pada minyak sayur, hampir semua kudapan di Indonesia menggunakan minyak sayur, hal ini lah yang menjadi masalah pada satu dekade terakhir, ketika kita tidak mengetahui asal usul dari produsen mana berasal, bisa saja asal-usul dari palm oil yang kita gunakan tidak bersertifikasi RSPO.

RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil) merupakan asosiasi nirlaba yang menyatukan para pemangku kepentingan dari tujuh sektor industri minyak sawit - produsen kelapa sawit, pemroses atau pedagang kelapa sawit, produsen barang-barang konsumen, pengecer, bank dan investor, LSM baik LSM pelestarian lingkungan atau konservasi alam, maupun sosial. Ketika kita menggunakan produk palm oil yang tidak bersertifikat RSPO sama artinya kita memberikan sumbangsih pada perampasan habitat satwa liar, deforestasi dan kebakaran hutan, maka Indonesia harus segera bertransformasi pola konsumsi palm oil ke produk sustainable palm oil dengan bersertifikat RSPO, mengingat Indonesia selaku produsen terbesar menjadikannya konsumen palm oil terbesar kedua dengan 14% dibawah India dengan 16%, menurut data RSPO palm oil yang sudah tersertifikasi di seluruh dunia hanya sekitar 10% yang notabene penguasa pasar global.

Di Indonesia sendiri hanya sekitar 9% dari produksi total yang telah sustainable palm oil seperti salah satu perusahaan di Riau, Sumatra Utara.  Maka tentu ini PR bagi pemerintah sebagai regulator untuk mengedukasi masyarakat akan ke-sustainable-an terutama kepada para produsen dan pengembang, mengingat dampak negatif dari lahan pertanian sawit yang tidak sustainable sangat beragam mulai dari kebakaran hutan hingga punahnya biodiversitas fakta ini sungguh memperihatinkan.

Sulitnya Transformasi Ke Produk Sustainable Palm Oil

Walaupun menggunakan minyak sayur lain nampak seperti solusi praktis, itu sebenarnya akan menimbulkan masalah serupa –Lingkungan dan Sosial-. Bagaimanapun solusi terbaik adalah pastikan bahwa anda membeli produk yang mengandung “ Sustainable Palm Oil”  Bagaimanapun, ini terdengar tidak mudah untuk beberapa alasan berikut :
  • Mengganti palm oil dengan jenis minnyak nabati lainnya seperti minyak biji bunga matahari, berarti bahwa lebih banyak lahan yang di butuhkan, karena pohon sawit memproduksi minyak 4-10 kali lebih banyak dibanding tanaman lainnya perunit dari lahan yang ditanami. Ini akan menghasilkan kerusakan lingkungan yang serius dengan risiko akan lebih banyak hutan yang di konversi menjadi lahan pertanian. 
  • Di negara produksi, jutaan petani dan keluarganya bekerja di sektor palm oil. Palm oil berperan penting dalam penurunan kemiskinan di kawasan tersebut. Di Indonesia dan Malaysia, total 4.5 juta orang menggantungkan hidup pada produksi palm oil. Memberhentikan semua produksi palm oil akan menciptakan masalah serius untuk orang yang menyangga keluarganya dengan bekerja di industri tersebut. 
  • Mengganti palm oil dengan jenis lain tidak selalu mungkin karena kekhasan dari palm oil sebagai bahan makanan. Menggunakan minyak lain tidak akan memberikan tekstur dan rasa yang sama seperti yang diberikan palm oil.
Oleh karena itu, mari kita kampanyekan transformasi pola konsumsi palm oil ke sustainable palm oil menjadi konsumen bijak, belilah produk yang baik untuk anda dan lingkungan agar kelestarian lingkungan dan masa depan anak cucu kita terjaga.

Mengapa Determinan Matriks 2x2 adalah |A| = ad - bc? (Pembuktian)

Friday, April 07, 2017 1
Determinan matriks adalah bilangan tunggal yang diperoleh dari semua permutasi n² elemen matriks bujur sangkar. Jika subskrip permutasi elemen matriks adalah genap (inversi genap) diberi tanda (+) sebaliknya jika subskrip permutasi elemen matriks adalah ganjil (inversi ganjil) diberi tanda negatif (-). Inversi terjadi jika bilangan yang lebih besar mendahului bilangan yang lebih kecil dalam urutan subskrip permutasi elemen matriks.

Determinan matriks hanya didefinisikan pada matriks bujur sangkar (matriks kuadrat)

Notasi determinan matriks A :



Adapun untuk menentukan Determinan matriks ada beberapa metode yaitu :
  1. Metode Sarrus
  2. Metode Minor dan Kofaktor
  3. Metode CHIO
  4. Metode Eliminasi Gauss
  5. Metode Dekomposisi Matriks
Dari kelima metode tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing dalam efektifitas perhitungannya, misal Metode Sarrus efektif untuk matriks berdimensi 3 (ordo 3x3).

Lihat juga E-book Matematika

Nah sekarang kita akan membuktikan determinan matriks A berordo 2x2  adalah  ad -bc dengan menggunakan Metode Minor dan Kofaktor. Perhitungan determinan matriks dengan Metode Minor dan Kofaktor dapat diterapkan pada semua ukuran matriks bujur sangkar. Determinan matriks dapat dihitung dari  minor dan kofaktor pada salah satu baris atau kolom matriks.

Sehingga secara matematis,


atau



Misal, terdapat matriks A dengan ordo 2x2 sebagai berikut :



untuk menentukan deterninan A dengan Metode Minor dan Kofaktor kita harus menentukan basisnya apakah kolom atau baris, untuk kasus ini kita gunakan baris, kita gunakan baris ke-1 sehingga,



maka









Terbukti !!!.

Nah itu pembuktian determinan matriks A berordo 2x2 adalah ad-bc, jika teman-teman ada cara atau pembuktian lainnya silakan cantumkan di kolom komenta atau via email dan berbagilah jika memang dirasa perlu^^

PARU-PARU DUNIA KAMI HILANG

Friday, April 07, 2017 0
Tahukah anda? Bahwa bumi hanya memiliki 2 paru-paru yang tersisa. Dimanakah paru-paru dunia itu sekarang? Hutan adalah suatu wilayah yang memiliki banyak tumbuh-tumbuhan lebat yang berisi antara lain pohon, semak, paku-pakuan, rumput, jamur dan lain sebagainya serta menempati daerah yang cukup luas.

Jika yang kita pikirkan bahwa hutan itu yaitu sekumpulan pohon-pohon yang rindang dan sekumpulan satwa disekitarnya. Banyaknya penebangan hutan liar yang terjadi belakangan ini membuat pohon berkurang dan satwa-satwa yang berada disekitarnya pun berkurang populasinya. Tetapi jika sampai sekarang masih banyak terjadi penebangan hutan, bukan hanya hewan lah yang punah tetapi kita (manusia) pun akan punah! Penebangan hutan secara ilegal yang dilakukan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab membuat hutan-hutan gundul dan menimbulkan bencana baru.


Berbicara tentang hutan yang berkurang mengingatkan kita pada kebakaran yang terjadi di Riau 2014 lalu hingga dikirimkannya helikopter untuk memadamkan api, membuat hutan berkurang. Dan akan memungkinkan terjadinya bencana-bencana lain. Tanpa kita sadari, bencana yang terjadi saat ini seperti banjir dan longsor disebabkan karena kurangnya penampungan air di tanah sehingga air hujan yang turun langsung mengalir begitu saja tanpa adanya penyimpanan dalam tanah. Indonesia disebut sebagai paru-paru dunia, karena memiliki pulau Kalimantan yang luas hutannya sekitar 40.8 juta hektar. Dan sampai saat ini, paru-paru dunia yang tersisa hanya tinggal 2 yaitu pulau Kalimantan dan Hutan Amazon.

Lihat Juga Masyarakat Harus Transformasi Pola Konsumsi Palm Oil ke Sustainable Palm Oil

Melihat paru-paru dunia yang hanya tinggal 2 di bumi ini membuat kita semakin khawatir akan adanya bencana alam besar yang menimpa bumi kita saat ini. Sebagai anugerah dari Tuhan, seharusnya kita menjaga apa yang telah dititipkan olehNya. Tanpa kita sadari, dengan menanam pohon disekitar bisa membantu mengembalikan banyaknya pohon yang ada di bumi ini. Mari kita mulai untuk melindungi bumi dengan menanam pohon! Kalau bukan sekarang kapan lagi? Kalau bukan kita siapa lagi?

Penulis : Siti Sarah Hardianti Rahman (Student)

TOLONG LINDUNGI AIR KAMI

Friday, April 07, 2017 0

Jikalau boleh berandai-andai, bagaimana kehidupan kita jika tanpa air? Semua makhluk akan mati jika tanpa air!! Air adalah salah satu sumber daya alam yang paling dibutuhkan bagi kehidupan semua makhluk yang ada di bumi. Air merupakan senyawa yang penting bagi semua bentuk kehidupan yang diketahui sampai saat ini di Bumi. Air menutupi hampir 71% permukaan bumi. Fungsi air dalam kehidupan kita tidak hanya memenuhi kehidupan secara fisik, tetapi juga berperan sebagai pemenuh kegiatan manusia sehari-hari. Seperti dikutip dalam (QS. Al-Anbiya :30)
“Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwa langit dan bumi dahulunya menyatu, kemudian kami pisahkan antara keduanya, dan bahwa kami jadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari air, maka mengapa mereka tidak beriman?”.
Jika yang kita pikirkan bahwa air yaitu sebagai penunjang hidup sehingga bisa dipakai untuk kehidupan sehari-hari seperti memasak, mandi, mencuci dan lain sebagainya. Tetapi, tahukah anda? Masih banyak sekali manusia tidak menjaga lingkungan. Sehingga saat ini, kita kekurangan air bersih. Air yang berada saat ini kotor, berasa dan berbau tidaklah seperti dahulu yang bersih, tidak berasa dan tidak berbau. Banyaknya manusia yang tidak menjaga lingkungan menjadikan kehidupan yang kekurangan air bersih.

Melihat fenomena saat ini, air bersih menjadi salah satu hal yang sulit untuk didapatkan. Banyaknya daerah yang kesulitan untuk mendapatkan air bersih, membuat mereka berjalan hingga berkilo-kilo jauhnya demi mendapatkan air bersih. Sangat miris melihatnya, ketika air yang berada di muka bumi sangatlah banyak, tetapi air yang banyak bukanlah air yang bersih melainkan air yang sudah tercemar dan malah menimbulkan penyakit.

Lihat Juga Masyarakat Harus Transformasi Pola Konsumsi Palm Oil ke Sustainable Palm Oil

Sedikitnya air bersih pada saat ini disebabkan kurangnya kesadaran manusia untuk menjaga lingkungan. Seperti sekarang ini, masih banyak manusia yang masih membuang sampah sembarangan, bahkan hingga ke sungai. Banyaknya limbah pabrik yang di buang ke sungai, masih menjadi pemandangan kita saat ini. Penebangan hutan liar yang masih dilakukan, membuat air hujan tidak terserap didalam tanah sehingga timbulnya bencana-bencana seperti banjir dan tanah longsor.

Kita telah dititipkan alam raya dan seisinya oleh Tuhan untuk kita jaga dan rawat, tetapi kadang kita lalai untuk memelihara kebersihannya, menjaga lingkungan berarti menjaga kehidupan. Mari sadarkan diri untuk menjaga lingkungan dan syukuri nikmat Tuhan.

Penulis : Siti Sarah Hardianti Rahman (Student)

Sejarah Matematika : Sistem Numerasi Mesir Kuno, Mesopotamia (Babilonia), Yunani Kuno, China Kuno dan Hindu-Arab

Sunday, March 12, 2017 0
Proses perkembangan matematika dimulai sejak adanya peradaban manusia. Karena hanya manusia dengan kemampuan komunikasi dan intelegensinya yang mampu menciptakan peradaban, jika dibandingkan dengan makhluk yang lain. Sehingga manusia mampu menciptakan beradaban yang didasarkan atas kontak sosial yang berkembang. 
Sejarah Matematika

Dilihat dari catatan sejarah, munculnya peradaban manusia berawal dari perkembangan budaya manusia yang sangat ditentukan oleh kondisi geografis yang mendukung. Air dikenal manusia sebagai benda yang banyak memberikan pengaruh bagi kehidupannya. Begitu pula dengan pusat peradaban pertama manusia, yang rata-rata berasal dari daerah yang dilalui aliran sungai. Diantaranya adalah Mesopotamia, Mesir,India dan Cina. Peradaban kota Mesopotamia mempengaruhi peradaban sungai Nil di Mesir, sungai Kuning di Cina dan Lembah Indus di India.


Materi Ajar vs Proses Belajar

Tuesday, February 21, 2017 0
Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, dunia pendidikan dihadapkan pada persoalan mendesak yang harus segera ditangani, yakni bagaimana merombak kurikulum dan memperbaiki proses belajar-mengajar supaya dapat mengakomodasi perkembangan tersebut. Sementara materi ajar yang lama masih dirasakan perlu untuk diajarkan, sejumlah materi baru kini mencari tempatnya. Ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan dalam upaya mengatasi persoalan di atas. Yang pertama adalah memadatkan materi ajar, yakni menyisipkan materi baru di sela-sela materi lama, tanpa menambah jam pelajaran. Alternatif pertama ini telah dilakukan pada kurikulum nasional kita. Teori graf, misalnya, menghiasi mata pelajaran matematika SMU pada kurikulum yang berlaku sekarang ini. Alternatif kedua adalah menggeser materi ajar ke bawah, yakni mengajarkan sejumlah materi lebih awal, untuk memberikan tempat bagi materi baru. Ini pun telah dilakukan oleh sejumlah sekolah di negara kita. Membaca, menulis, dan berhitung, misalnya, sekarang ini rupanya sudah diperkenalkan sejak di taman kanak-kanak (Kompas, 12 Juli 1997).

Menambah jumlah jam pelajaran di sekolah, sehingga materi baru dapat diajarkan tanpa menggangu jadwal pelajaran materi lama, merupakan alternatif ketiga. Sejumlah sekolah negeri unggulan dan sekolah swasta yang tergolong ‘top’ di negara kita memilih alternatif ketiga ini dengan memberikan berbagai mata pelajaran tambahan kepada muridnya, seperti bahasa Inggris dan pengenalan komputer (Kompas, 19 Juli 1997).

Dalam alternatif pertama, kedua, ataupun ketiga, materi ajar tampak lebih diutamakan, sementara proses belajar-mengajar cenderung terabaikan. Bila kita renungkan dengan bijak, ketiga alternatif ini sesungguhnya tidak mengatasi persoalan tadi, malah hanya menambah beban murid dan juga guru. Orangtua murid pun turut merasakan beban anaknya yang semakin berat, banyak di antara mereka yang mengeluh tentang hal ini.

Untuk mengatasi persoalan di atas, kita seharusnya melirik alternatif lain yang mungkin dapat dilakukan tanpa menambah beban murid dan guru. Pepatah lama mengatakan bahwa murid pintar bukan karena diajar tetapi karena belajar. Oleh karena itu, tugas utama seorang guru seharusnya bukan mengajar tetapi membuat muridnya belajar.

Menyadari hal ini, menggantikan pengajaran gaya lama yang lebih menekankan pada penyampaian materi (transfer of knowledge) dengan pengajaran gaya baru yang lebih menekankan pada upaya membuat murid belajar (pembelajaran), merupakan alternatif keempat, yang jauh lebih baik daripada ketiga alternatif sebelumnya.

Dalam upaya membuat murid belajar, seorang guru harus memperhatikan gaya belajar (learning style) muridnya, yakni bagaimana muridnya (mau) belajar mempelajari sesuatu. Menurut Kolb (1984), murid belajar dalam 4 (empat) gaya. Gaya belajar pertama adalah mempertanyakan mengapa sesuatu harus dipelajari (why). Guru yang menghadapi murid dengan gaya belajar pertama ini haruslah seorang pendorong (motivator).


Gaya belajar kedua adalah mempertanyakan apa yang sedang atau akan dipelajari (what). Dalam menangani murid dengan gaya belajar kedua ini, seorang guru tentunya harus tahu banyak (expert).

Murid yang senang mempelajari bagaimana sesuatu bekerja (how) termasuk murid yang memiliki gaya belajar ketiga. Murid demikian harus dibimbing oleh seorang guru yang dapat berperan sebagai pelatih (coach).

Lihat Juga : Ebook Matematika

Gaya belajar keempat adalah mempelajari apa yang terjadi apabila sesuatu diterapkan pada situasi konkrit tertentu (what if). Dalam hal ini seorang guru lebih baik menyingkir jauh-jauh dan menjadi pengamat saja (observer), membiarkan murid yang memiliki gaya belajar keempat ini belajar sendiri.

Dengan demikian, untuk mengajar sekian murid dalam satu kelas, dengan berbagai gaya belajar di atas, diperlukan seorang guru yang pendorong, tahu banyak, pelatih, dan sekaligus pengamat yang baik. Guru seperti itu adalah seorang fasilitator bagi muridnya dalam belajar. Satu aspek saja tidak dipenuhi oleh si guru, sejumlah murid akan menjadi bosan dan kemudian tidak belajar.

Lalu bagaimana dengan materi ajar yang kian bertambah banyak itu? Dibandingkan dengan proses bagaimana murid belajar, materi ajar menjadi tidak terlalu penting. Setidaknya ada dua alasan untuk itu.

Yang pertama, mustahil seorang guru dapat mengajarkan seluruh materi yang kian bertambah banyak dalam waktu yang terbatas. Matematika, misalnya, yang telah berusia ribuan tahun dan masih berkembang dengan pesat sampai sekarang ini, tidak mungkin diajarkan seluruhnya kepada seorang murid dalam waktu 23 tahun (dari taman kanak-kanak sampai program doktor).

Yang kedua, seorang pakar sekalipun tidak akan pernah tuntas menguasai materi dalam bidangnya, senantiasa ada sesuatu yang perlu dipelajari (lagi) karena lupa atau belum tahu. Jadi, yang lebih penting adalah proses bagaimana mempelajari suatu materi, bukannya materi yang sedang dipelajari.

Seorang murid yang telah dapat mengembangkan gaya belajar yang dimilikinya (paling bagus kalau ia memiliki keempat-empatnya) akan belajar sendiri dan dapat memutuskan sendiri materi apa yang perlu dipelajarinya. Bila ini terjadi, tugas seorang guru ---yakni membuat muridnya belajar--- dapat dikatakan selesai.

Oleh : Prof. Hendra Gunawan, P.hD

Sumber : http://personal.fmipa.itb.ac.id/hgunawan/files/2007/11/ 06-Materi-Ajar-vs-Proses-Belajar.pdf

The Goals

Saturday, February 18, 2017 0
Bergerak !.
Kira-kira apa yang membuat orang ingin atau termotivasi untuk bergerak ? jawabannya adalah Tujuan. Tujuanlah yang membuat kita ingin bergerak meninggalkan kemalasan. Tujuan akan tercapai tentunya jika menyiapkan cara-cara yang kita sebut strategi, agar yang kita lakukan menjadi efektif dan efisien, dan dengan sumber daya yang kita miliki atas pemberian Tuhan kita bisa mencapai tujuan itu. Tuhan memberikan sumber daya kepada kita berupa mata, tangan, akal, dan seluruh apa yang sering kita tidak sadari bahwa itu adalah pemberian Tuhan.

"Berusaha melawan kebingungan dalam menyongsong hari esok yang lebih baik bagi Insan tercinta di Jonggol" -Budi Saputra-

Berjalanlah kita menyusun strategi, bergeraklah kita kepada pencapaian tujuan tapi apakah semua strategi yang kita rencanakan akan semulus yang kita bayangkan ? kebanyakan tidak. Anda tau kenapa ? lihat bagan yang saya buat.

 The Goals

Di antara strategi dan efektif-efisiensi disitu ada Faktor X yang sering kita abaikan dalam proses pencapaian tujuan hidup kita. Sering kita abaikan dalam setiap kali kita bergerak. Lebih sering lagi kita melupakan kalau ilmu dan nalar kita sangat terlampau jauh dengan factor X.



The Goals

Dialah Alloh, dialah Faktor X yang sering kita lupakan. Kita tidak perlu sangkal-menyangkal kalau dalam kehidupan ini kita selalu mengandalkan LOGIKA dan EGO, kita selalu mengira nih kalau semua rencana kita bakalan terjadi. Dan, ketika rencana kita gak kejadian masih aja kita ga inget sama faktor X itu. Ini pengalaman saya yaa...... Emang kadang-kadang PEMILIK ingin kita sadar dengan cara yang kurang mengenakan bagi kita. Tapi itu BAIK. supaya kita-kita ini ga sombong dengan ilmu dan nalar yang cetek.

The Goals

Diibaratkan samudera itu lautan ilmu sang PEMILIK nah Anda lihat tuh di dalem buletan merah itu ada titik. Titik itu lah ilmu yang di bagi oleh PEMILIK kepada SEMUA mahluk. Hanya setitik ilmu dibagikan kepada semua mahluk dari satu samudera ilmu
Pernah ga sih ngerasa di saat-saat kesempitan hidup tiba-tiba ada ketidaksengajaan yang Anda rasakan, lalu hidup Anda kembali lapang ? itulah Faktor X. Sang PEMILIK punya cara terbaik untuk mengantarkan mahluknya kepada tujuan terbaik dan itu pasti terjadi.


Selama Anda bertanggung jawab kepada sumberdaya yang Anda miliki... tangan digunakan untuk apa ? mata digunakan untuk melihat apa ? semuanya akan dimintai pertanggung jawaban. Menjadi baiklah diriku dan diri Anda ! supaya kita di antarkan oleh Alloh kepada tujuan terbaik. Dan akan di Jadikannya kita mahluk yang MULIA lebih mulia dari malaikat.


Makanya kalau sedang mengejar tujuan jangan mudah terpegaruh. Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagimu ! apapun yang akan kita lakukan di bebasin sama Alloh, masalahnya apakah semua perbuatan yang kita lakukan Allah akan ridho ?

Ketidakpastian akan muncul di tengah-tengah perjalanan, ketidakpastian, bimbang, tidak tahu arah, bahkan bisa-bisa pekerjaan Anda sia-sia karena gagal. Di sinilah kita harus bertanya dan meminta KEPADA FAKTOR X supaya memberikan jawaban atas pertanyaan kita. Apakah langkah yang kita akan ambil ini benar atau tidak, apakah langkah yang akan di ambil ini sang PEMILIK ridho atau tidak. Yaitu dengan Istikhoroh... jikapun Alloh ga jawab, itu tetap bernilai ibadah.

PENEKANAN, dalam perencanaan, strategi untuk mencapai GOALS tidak ada yang namanya KEPASTIAN. Hanya satu yang pasti dari tujuan hidup kita. MATI.

The Goals



Pilihan kita, mau mati dalam keadaan apapun. Apakah mati dengan keadaan sebagai orang baik atau mati dalam keadaan sebagi orang tidak baik. Semua ya di awali dari kehidupan di dunia ini, yang singkat ini. Ibarat perjalanan kan hidup di dunia ini cuma lewat dan numpang minum doang. Selanjutnya ya kita teruskan di kehidupan yang kekal dan abadi. Allah punya agenda yang terbaik buat kita. Inget ya bahwa ada FAKTOR X .

Baiklah saya cukupkan catatan ini agar menjadi pengingat bagi diri saya pribadi dan berbagi bersama Anda.

Tentukan target dan yakin bidikannya akan kena, perhitungkan dan buatlah strategi.


-----------------------------------

Profil Penulis
Budi Saputra adalah Mahasiswa Sekolah Bisnis dan Manajemen 2014 Institut Teknologi Bandung, profil selengkapnya bisa add Facebook Budi Saputra
Budi Saputra